Kabupaten Tangerang|| karyaindonesianews.com –Panggilan darurat seruan Aksi dari warga kampung Cengkok desa Sentul Kecamatan Balaraja di depan gerbang pabrik Yang menuntut kepada pihak PT.Sukses Logam Indonesia atas pencemaran lingkungan. Minggu (26/10/2024).
PT. Sukses Logam Indonesia, perusahan pengolahan limbah Bahan Bahaya Beracun (B3) kembali mengancam kesehatan dan mengganggu aktivitas warga kampung Cengkok desa Sentul Kecamatan Balaraja.
Gangguan yang mengakibatkan bau menyengat dan bising, dampak nya sejumlah warga terganggu saluran pernapasan nya , pusing, dan mual
Selain itu, aktivitas pendidikan dan keagamaan pun kena dampak. Peserta Taman Baca Masyarakat (TBM), PAUD, dan pengajian sulit berkonsentrasi karena bau. Bahkan dalam aktivitas keseharian, sebagian warga sudah menggunakan masker.
Lebih parah lagi, PT. Sukses Logam Indonesia beraktivitas selama 24 jam. Bunyi bising dari aktivitas pabrik mengganggu istirahat warga. Beberapa warga mengaku mulai terkena gejala depresi.
PT. Sukses Logam Indonesia diduga melakukan pembukaan pada tanggal 20 September 2024 di hadiri tokoh nasional di kantor desa Sentul Kecamatan Balaraja, padahal sebelumnya berdiri dan produksi dari tahun 2022, pembukaan yang di hadiri nasional tersebut tidak di ketahui warga masyarakat kampung Cengkok desa Sentul Kecamatan Balaraja yang jelas penerima dampaknya langsung.
Menurut salah satu pihak perusahaan menyampaikan kepada kordinator aksi demo, yang bisa memberhentikan produksi PT. Sukses Logam Indonesia hanyalah orang Lingkungan Hidup (LH)
Kordinator aksi demo ini di motori tokoh masyarakat dan aktivis pemerhati lingkungan dan yang seruan aksi demo murni warga kampung Cengkok desa Sentul, tidak ada muatan dari pihak – pihak yang berkepentingan
Ade Irawan selaku salah satu kordinator aksi menyampaikan kepada karyaindonesianews.com tuntutan kami hanya tiga, sesuai dengan apa yang media dengar sendiri suara jelas dari seruan masyarakat sambil panas-panas” ucapnya
Lanjut Ade Irawan” Dari seruan aksi masyarakat kampung Cengkok desa Sentul menuntut ke pihak Perusahaan :
PT. Sukses Logam Indonesia menghentikan segala aktivitas yang menggangu warga
Memindahkan lokasi usaha ke tempat yang jauh dari pemukiman warga
Pemerintah memberikan sanksi kepada PT. Sukses Logam Indonesia yang tidak mampu mengendalikan dampak pencemaran” Tegasnya.
Di tempat berbeda, Menurut aktivis senior Kabupaten Tangerang Saidi Ketua LSM Pemerhati kebijakan dan peran rakyat untuk tanah air (PIK RATA) Menyampaikan kepada karyaindonesia news.com Apapun alasannya, apabila kegiatan industri sudah melanggar aturan yang sudah di tentukan, ya harus segera di hentikan, terlebih lagi warga masyarakat terdampak akibat kegiatan produksi B3 ( bau beracun dan berbahaya ) sudah protes karena imbas yang mereka rasakan sesuai keluhan dalam aksi demo itu, ucapnya
Lanjut Saidi ” Adapun pihak kementerian ataupun elite istana yang katanya sudah turun ke lokasi, itukan hanya unjuk gigi saja, seakan-akan perusahaan tersebut mendapat restu dan dukungan serta dekengan dari penguasa pusat, Seharusnya pemerintah pusat harus sadar diri lah,, buat apa otonomi daerah di bentuk, kalau kenyataan nya daerah hanya dijadikan bemper kepentingan pusat. Ujarnya
Masih Saidi ” Mengatas namakan investasi, industri, dan lain lain, terlebih lagi menjual atas nama rakyat, namun implementasinya merugikan dan menyengsarakan rakyat Saya rasa memang penting, rakyat harus melawan, tapi sesuai koridor yang semestinya ” Tegasnya.( Red ).
